
Sumedangsimpenews.com – Kepala UPTD Pasar Tanjungsari, M Naser.SE, tengah berupaya mengaktifkan kembali terminal pasar tanjungsari yang sebelumnya pernah beroperasi di wilayah tersebut. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari program penataan dan revitalisasi kawasan pasar. Salah satu fokus utama adalah penataan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini dianggap menghambat aksesibilitas dan keindahan lingkungan terminal.Jumat 22/01/2025
M Naser menjelaskan bahwa selama dua puluh tahun tadak ada yang berani untuk mengaktifkan terminal pasar tanjungsari, padahal menurutnya terminal tersebut memiliki potensi yang besar. untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Namun keberadaan PKL yang tidak teratur selama ini menjadi kendala utama. “Keberadaan PKL yang semrawut membuat terminal terlihat kumuh dan kurang nyaman bagi pengguna,” ujar M Naser dalam keterangan persnya hari ini.
Untuk mengatasi masalah ini, Naser telah melakukan pendekatan persuasif kepada para PKL. Ia menawarkan solusi relokasi dan pengaturan tempat penjualan yang lebih terorganisir. “Kami tidak ingin menggusur mereka, tetapi kami ingin menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi semua pihak,” tambahnya.
Selain penataan PKL, Naser juga berencana melakukan perbaikan infrastruktur terminal, seperti perbaikan jalan akses, penambahan tempat sampah, dan penataan kawasan parkir. Ia berharap dengan revitalisasi ini, terminal lama dapat kembali berfungsi optimal dan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
Rencana revitalisasi terminal ini mendapat sambutan positif dari warga sekitar. Mereka berharap dengan adanya terminal yang tertata rapi, akses transportasi umum akan semakin mudah dan meningkatkan nilai jual properti di sekitar kawasan pasar. Namun, beberapa PKL masih merasa khawatir dengan rencana relokasi tersebut dan berharap mendapatkan solusi yang adil dan berkelanjutan.** Nsh/Dody**
